Terkait laporan masyarakat baik secara lisan ataupun di media sosial tentang keberadaan gepeng yang berada di wilayah seputaran perempatan dewi sri, simpang imbo, jalan nakula dan wilayah Kabupaten Badung lainnya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Badung angkat bicara, Gepeng baik pedagang tisu, pengamen dan sejenisnya hampir setiap hari di saat anggota kami patroli kami tertibkan, namun di saat kami bawa ke kantor dan di serahkan ke dinas terkait untuk penanganan selanjutnya baik untuk di pulangkan ataupun di bina, besoknya kembali adalagi laporan masuk ke kami bahwa gepeng kembali berkeliaran, bagaikan hilang satu tumbuh seribu, ini bukan hanya meresahkan warga yang melintas, namun juga membahayakan pengguna jalan, karena mereka terkadang menghadang bahkan ada laporan ke kami sampai menggetok kaca mobil pengendara yang berlintas, jadi jalan satu satunya menurut kami selain kami bertugas agar masyarakat mengambil peran dalam hal ini agar tidak memberikan apapun ke gepeng tersebut, dan tidak membeli tisu yang di tawarkan, agar mereka merasa kapok dan tidak berada di simpang jalan lagi, kalau memang mau berjualan tisu agar berada di tempat yang tepat dan juga tidak mekasa pengendara/pembeli imbuh Kasat Pol PP Badung Agung Surya Negara.